Bagaimana dengan tingkat pH, pernahkah Anda mendengarnya? Tentu saja, tingkat pH sangat penting, karena memungkinkan kita untuk menilai seberapa asam atau seberapa berbusa sesuatu. Misalnya, air jeruk lemon cukup asam, sedangkan soda kue berbusa dan jauh dari kata asam. Ada berbagai alasan mengapa pH penting dan bagaimana tingkat pH dipahami dan diukur. Misalnya, tingkat pH memungkinkan kita untuk memastikan kolam renang kita aman untuk berenang. Air dengan pH seimbang yang tinggi atau rendah dapat menimbulkan masalah bagi perenang. Tingkat pH juga membantu kita untuk memverifikasi apakah tanah kebun kita cocok untuk tanaman. Jika tanah terlalu asam atau terlalu basa, flora mungkin tidak tumbuh dengan baik.
Di sinilah pH meter berperan. Alat ini merupakan alat khusus untuk mengukur pH menggunakan listrik. Akan ada bagian kecil pada pH meter yang disebut elektroda. Elektroda ini merupakan semacam probe kecil yang dimasukkan ke dalam cairan yang diuji. Elektroda ini menghasilkan sinyal listrik kecil saat elektroda dicelupkan ke dalam cairan. Sinyal ini menunjukkan berapa pH-nya. Tingkat pH membantu kita mengetahui apakah cairan tersebut bersifat asam (asam) atau basa (bersabun).
Uji Air Kolam: Salah satu cara terbaik bagi pemilik kolam untuk memastikan airnya aman untuk berenang adalah dengan mengujinya. Mereka mengukur kadar pH air menggunakan pH meter. Hal ini memungkinkan mereka menjaga agar perenang tetap aman dan nyaman.
Pengukur pH tersedia dalam berbagai jenis. Pengukur ini memberi tahu kita banyak hal saat kita memperoleh hasil pengukuran menggunakan teknologi khusus. Tingkat keasaman kulit kepala kemudian dianalisis oleh elektroda yang menggunakan bahan yang peka terhadap pH. Sinyal listrik dihasilkan saat kulit kepala direndam dalam cairan. Dengan demikian, sinyal ini dapat diukur untuk menentukan pH.
Berbagai jenis elektroda? Tahukah Anda? Ada dua jenis pH meter — satu yang menggunakan elektroda kaca dan yang lainnya menggunakan elektroda plastik. Ada kelebihan dan kekurangan untuk setiap jenis elektroda. Elektroda kaca, misalnya, sangat akurat dan dapat memberikan hasil yang benar. Namun, elektroda tersebut dapat pecah dengan mudah jika terjatuh. Elektroda plastik, di sisi lain, jauh lebih kaku dan tidak mudah pecah daripada kaca, meskipun mungkin kurang akurat.
Untuk pengukuran yang akurat dalam percobaan mereka, para ilmuwan menggunakan pH meter. Jika mereka menguji larutan baru di laboratorium, misalnya, gunakan pH meter untuk menentukan pH. Jika tingkat pH terlalu tinggi atau terlalu rendah, hal itu dapat mengubah hasil percobaan, itulah sebabnya hal ini sangat penting.
Ilmuwan juga menggunakan pH meter untuk menguji kadar pH di alam, serta pekerjaan laboratorium. Ini dapat mencakup, misalnya, pengujian kadar pH di danau atau sungai. Hal ini memungkinkan mereka untuk mengetahui dan memahami dampak polusi terhadap lingkungan. Mereka juga dapat mengetahui apakah air tersebut sehat atau perlu dibersihkan dengan menentukan kadar pH.
Hak Cipta © Shanghai Labtech Co.,Ltd. Semua Hak Dilindungi Undang-Undang